SOSIALISASI PROGRAM PERTUKARAN MAHASISWA MERDEKA (PMM)2 OLEH BIRO KEMITRAAN
Gresik, Biro Kemitraan UMG menggelar kegiatan Sosialisasi Program Pertukaran Mahasiswa PMM 2. Kegiatan tersebut digelar secara daring oleh Biro Kemitraan melalui aplikasi zoom meeting (17/05) yang dihadiri oleh mahasiswa aktif di lingkungan UMG dari semua prodi. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menarik minat mahasiswa yang ada di lingkungan Universitas Muhammadiyah Gresik untuk mengikuti program pertukaran mahasiswa.
Sebagai informasi, Paulina, M.Pd Ka Biro Kemitraan menyampaikan bahwa program ini adalah tahun kedua UMG melakukan program PMM ini dimana pada tahun ke satu, UMG mengirimkan 28 mahasiswa ke Perguruan Tinggi di Seluruh Wilayah Indonesia dengan sistem blended yakni secara online dan offline tergantung dari PT masing masing. Selain ini UMG juga menerima 28 mahasiswa inbound dari PT negeri dan swasta yang ada di Indonesia.
Dipandu oleh Nataria Wahyuning, M.Pd Kepala Bagian International Relations Office, sebagai MC sekaligus moderator, harapannya dengan sosialisasi ini mahasiswa mendapatkan informasi sebanyak banyaknya dan juga bisa berdiskusi terkait program secara detail, mulai dari tujuan, manfaat, hingga cara pendaftaran program pertukaran mahasiwa merdeka (PMM) 2.
Paulina, M.Pd menyampaikan banyak manfaat yang bisa didapatkan dari mengikuti kegiatan ini, diantaranya, menambah pengalaman baru, menjalin pertemanan lintas budaya, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, kesempatan mengambil mata kuliah di luar prodi, pengakuan kredit mata kuliah hingga 20 SKS, mendapatkan e sertifikat, hingga bantuan berbagai pembiayaan selama mengikuti program.
“Mahasiswa semester 2, 4 dan 6, kecuali semester 8 bisa mengikuti kegiatan ini, dan akan banyak sekali pengalaman yang akan didapatkan selama mengikuti program. Kalian akan bertemu dengan teman teman dari berbagai macam suku, agama, budaya, kepercayaan, adat istiadat mulai dari Sumatra hingga Papua” tukas Dosen Prodi Pendidikan Bahasa Inggris ini.
Kegiatan PMM 2 ini tidak diperkenankan bagi mahasiswa yang telah mengikuti program PMM 1 dan sedang mengikuti program MBKM lainnya, dan satu tahun hanya boleh mengikuti satu program MBKM atau PMM ini. Sehingga kesempatan mahasiswa untuk yang belum pernah mengikuti program lainnya akan semakin besar.
Pada tahun ini, persyaratan baku bagi calon pendaftar selain wajib memiliki surat izin dari PT pengirim, juga telah mendapatkan izin orang tua atau wali untuk mengikuti PMM 2, memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 2,75, tidak pernah dikenakan sanksi akademik dan nonakademik pada saat periode pendaftaran, bersedia mentaati seluruh ketentuan PMM 2, serta bersedia menerima konsekuensi atas pelanggaran terhadap ketentuan PMM 2.
Pengumuman mahasiswa yang lolos untuk mengikuti PMM 2 akan dirilis pada bulan Juni mendatang. Setelahnya peserta yang lolos akan mengikuti kegiatan pembekalan pada bulan Juli sebelum mengikuti pembelajaran di PT penerima mulai bulan Agustus 2022.
Pada akhir kegiatan, mahasiswa diberi kesempatan berdiskusi dan bertanya terkait kebijakan dan tata cara program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 2. Mahasiswa sangat antusias akan adanya kegiatan PMM 2 ini, disamping bisa mendapatkan manfaat di bidang akademik, mahasiswa juga bisa mengasah sofskill dan keahlian mereka dalam berorganisasi serta beradaptasi juga merupakan salah satu luaran dari program ini (HUMAS UMG).
