Adaptasi Pembelajaran Jarak Jauh dengan Konten Referensi Digital

Pendidikan adalah salah satu kebutuhan vital bagi semua individu insan manusia. Keberlangsungan pendidikan adalah proses transfer ilmu melalui kegiatan belajar mengajar. Proses transfer ilmu tersebut memerlukan bahan rujukan yang lazimnya tersedia pada bahan pustaka. Namun semenjak pandemi COVID-19, banyak lini kehidupan diadaptasikan dengan memanfaatkan internet dan gawai. Termasuk mengadaptasikan kegiatan belajar-mengajar tatap muka bermigrasi menggunakan media jejaring. Lantas bagaimana kegiatan belajar-mengajar berlangsung? Bagaimana para pendidik dan siswa atau mahasiswa memperoleh rujukan bahan pustaka yang dibutuhkan? Atas dasar hal tersebut Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Gresik bekerja sama dengan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur guna memperkenalkan pemutakhiran layanan BI Corner dalam melayani kebutuhan pembelajaran jarak jauh.

BI.png (1.39 MB)

Penyelenggaraan Web Seminar Adaptasi Pembelajaran Jarak Jauh

Kontemplasi tentang bagaimana dan apa medium yang tepat guna mendukung keberlangsungan pembelajaran jarak jauh menjadi dasar pemikiran pustakawan Perpustakaan Universitas Muhammadiyah Gresik. Pembelajaran jarak jauh atau pembelajaran dalam jaringan (daring) adalah adaptasi baru dalam dunia pendidikan. Oleh karena itu mengingat adanya kerjasama antara Universitas Muhammadiyah Gresik dengan Bank Indonesia, maka melalui BI Corner yang tersedia pada perpustakaan untuk mengupayakan pengenalan layanan pendukungnya. Acara yang terselenggara pada 10 November 2020 itu diikuti oleh 265 peserta terdaftar dari berbagai latar belakang pendidikan. Materi dibawakan oleh Myrnawati Savitri yang merupakan asisten direktur Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Timur.

BI_3.png (1.30 MB)

Bank Indonesia melalui program BI Corner mendukung peningkatan minat baca masyarakat. Pada dukungan BI Corner tersedia bahan-bahan pustaka cetak dan digital. Bahan pustaka cetak terdiri dari buku-buku, jurnal, dan proceeding yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Melalui web seminar yang terselenggara, Perpustakaan Muhammadiyah Gresik mengupayakan pengenalan kembali IBI Library milik Bank Indonesia yang tepat guna dimanfaatkan pada pembelajaran jarak jauh masa pandemi COVID-19 ini. Aplikasi berbasis sistem operasi Android tersebut telah diluncurkan pada November 2017 silam. IBI Library memuat bahan pustaka digital dari berbagai macam genre bacaan. Sehingga pemanfaatan IBI Library sebagai sumber bahan pustaka digital kegiatan belajar-mengajar menjadi kebutuhan primer.

BI_2.png (1.09 MB)

Pengenalan Sumber Digital Terbuka

Web seminar berjudul Adaptasi Pembelajaran Jarak Jauh dengan Memanfaatkan IBI Library dan Sumber Digital Terbuka ini juga didampingi materi referensi digital non bahan pustaka. Materi yang diintisarikan dari lembaga pengetahuan seperti Google dan Wikipedia ini dibawakan oleh Adhi Kurniawan sebagai suplemen bagi peserta web seminar kali ini. Fasilitator Gapura Digital Google dan Wikipediawan ini membagikan tips dan trik memanfaatkan produk-produk lembaga jejaring tersebut guna kebermanfaatan referensi sumber digital yang open access. Sebagai materi suplemen, konten yang disampaikan menginformasikan efektif mengenai aplikasi-aplikasi yang dikembangkan oleh Google dan Wikipedia. Sehingga dapat dimanfaatkan sebagai ‘menu’ penunjang kebutuhan referensi bagi para penyelenggara dan pelaksanaan pembelajaran jarak jauh.

BI_4.jpeg (302 KB)