Prestasi Mahasiswa UMG Tetap Terukir, Meskipun Pandemi Belum Berakhir

Gresik- Universitas Muhammadiyah Gresik terus menorehkan prestasi mahasiswa di ajang Nasional dan Internasional. Pada Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka yang di selenggarakan oleh Kemendikbud Ristek, 28 mahasiswa lolos mengikuti kegiatan tersebut. 28 mahasiswa UMG yang terbagi dalam 11 Program Studi yakni : 7 mahasiswa Akuntansi, 1 Mahasiswa Pendidikan Bahasa Inggris, 2 mahasiswa Teknik Informatika, 1 Mahasiswa Kewirausahaan, 2 mahasiswa Budidaya Perikanan, 1 Mahasiswa Hukum, 2 Mahasiswa Teknik Kimia, 2 Mahasiswa Psikologi, 2 Mahasiswa Teknik Mesin, 6 Mahasiswa Agribisnis dan 2 Mahasiswa Teknik Konstruksi Perkapalan, 28 Mahasiswa tersebut telah diterima di berbagai Perguruan tinggi Negeri dan Swasta di Indonesia.

Salah satu mahasiswa yang mengikuti Program tersebut adalah Lailatul Fitriyah, mahasiswa Program Studi Agribisnis Angkatan 20219, yang mengikuti kegiatan Pertukaran Mahasiswa Merdeka secara luring di Universitas Asahan Sumatera Utara. Dengan mengiktui kegiatan tersebut, fifi mengaku bisa mengenal bahasa dan budaya dari Provinsi Sumatra Utara serta bisa bertemu teman-teman baru yang mengikuti program PMM dari berbagai kampus dan daerah dengan keberagaman suku, agama dan budaya. Fifi juga memotivasi mahasiswa lain untuk ikut kegiatan exchange yang banyak diselenggarakan oleh kampus UMG, baik dari Program Kemendikbud-Ristek atau Program IRO UMG.

”Suasana akademik di kampus Asahan hampir sama dengan UMG, tapi yang membedakan dari program ini yaitu adanya pembelajaran Modul Nusantara yang khusus mempelajari budaya, tempat-tempat sejarah, tempat wisata, kuliner dan lain-lain yang ada di Sumatra Utara” tuturnya.

Prestasi tak hanya datang dari dalam negeri tapi juga dari kancah internasional. Ada 6 mahasiswa yang lolos dan ikut dalam kegiatan International New Researcher and Community Service Program yang di inisiasi oleh Universitas Muhammadiyah Gresik dan Loei Primary Educational Service Area Office 2, Thailand. Mahasiswa tersebut ditempatkan di 6 sekolah yang ada di Thailand, yakni Ban Tadka school, Ban Huaiduenoi school, Ban Tungyai School, Ban Nonkok-kha School, Chumchon Nonghin School, dan Phanang-Phakoeng School. Pada kegiatan tersebut UMG dan Loei Primary Educational Service Area Office 2, Thailand melakukan join research untuk memperoleh luaran jurnal.

Selain itu terdapat juga kegiatan International Internship and Community Service Program yang juga diinisiasi oleh oleh Universitas Muhammadiyah Gresik dan Loei Primary Educational Service Area Office 2, Thailand yang diikuti oleh 10 mahasiswa.

Terdapat pula Program International Credit Transfer to Rajamangala University of Technology Krungthep Thailand  yang diikuti 10 mahasiswa UMG dari Program Studi Manajemen dan Tehnik Industri. Mahasiswa virtual Exchange Program Fall Semester 2021 di Asia University Taiwan diikuti oleh 54 mahasiswa UMG. Pada kegiatan tersebut mahasiswa mengikuti beberapa perkuliahan yang dilakukan secara online atau daring.

Bu Paulina S.Pd, M.Pd selaku Kepala Biro Kerjasama (IRO) berharap banyak mahasiswa yang bisa aktif mengikuti kegiatan kegiatan tersebut, karena bisa memberikan dampak yang positif bagi individu mahasiswa, meningkatkan citra program studi dan Universitas Muhammadiyah Gresik (HUMAS UMG)