DIES NATALIS SESA, ERATKAN SILATURAHMI ALUMNI PRODI PENDIDIKAN B.INGGRIS
Gresik, Spunky English Students Association (SESA), himpunan mahasiswa program studi Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Muhammadiyah Gresik mengadakan kegiatan Dies Natalis, Sabtu (08/06/24). Kegiatan Dies Natalis ini diadakan sebagai perayaan ulang tahun SESA dan juga sebagai ajang reuni bagi alumni prodi Pendidikan Bahasa Inggris. Bertempat di Hall Sang Pencerah UMG, puluhan mahasiswa aktif dari berbagai semester, para alumni dan dosen prodi berkumpul bersama merayakan prodi yang lahir pada tahun 2001 ini.
Dalam sambutan pembukaannya, Kaprodi Pendidikan Bahasa Inggris, Candra Hadi Asmara, S.Pd., M.Pd., mengingatkan pada seluruh mahasiswa aktif maupun alumni tentang esensi SESA sendiri. Candra, demikian sapaan akrabnya, mengatakan bahwa SESA merupakan rumah bagi para mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMG dan juga bagi para alumni. “Maka sesuai tema yang diusung kali ini “Increasing Synergy and Collaboration for Superior of SESA”, saya berharap ke depannya seluruh mahasiswa aktif prodi dan alumni dapat bekerjasama, bersinergi untuk majunya SESA,” sebutnya. Candra juga menegaskan bahwa di usianya yang ke-22 tahun, SESA sudah beranjak dari usia remaja ke usia dewasa, yang berarti bahwa sebagai organisasi, SESA seharusnya sudah memiliki kestabilan meskipun setiap tahunnya berganti susunan kepengurusan. Menurutnya, SESA merupakan wadah yang baik bagi mahasiswa untuk belajar berorganisasi. Dengan support dari alumni, diharapkan SESA dapat menjadi salah satu himpunan mahasiswa yang aktif dalam berkegiatan sehingga dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa prodi maupun masyarakat luas.
Dalam kegiatan ini, salah satu agenda yang dimunculkan adalah sharing session bersama alumni. Ana Abidin, S.Pd., Ketua Umum SESA periode 2002-2004, yang merupakan ketua SESA pertama hadir sebagai pembicara. Ana membagikan cerita bagaimana pada tahun 2001, sebagai mahasiswa angkatan pertama prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMG, dirinya dan rekan-rekannya berjuang untuk membentuk himpunan mahasiswa sebagai wadah aspirasi mahasiwa prodi. Saat itu Ana dan rekan-rekannya bahkan mengunjungi Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan di Yogyakarta untuk belajar tentang bagaimana membangun sebuah himpunan mahasiswa. “Disana kami ditertawakan, kata mereka bagaimana mungkin mahasiswa yang masih semester 2 mau mendirikan himpunan mahasiswa, tapi kami tidak patah semangat, karena memang kami adalah mahasiswa angkatan pertama,” kenangnya sambil tertawa. Selanjutnya Ana juga memberikan beberapa nasehat utamanya tentang bagaimana cara membagi waktu antara kuliah dan berorganisasi. Di akhir, Ana berharap agar mahasiswa prodi Pendidikan Bahasa Inggris yang masih aktif untuk terus menjaga dan mengembangkan SESA. Dirinya juga berpesan pada alumni yang datang untuk terus aktif membantu memberikan dukungan, masukan dan motivasi bagi pengurus SESA utamanya terkait kegiatan yang dilakukan.
Selain Ana, hadir pula Satria Yudha Prakosa, S.Pd., salah satu alumni SESA dari angkatan 2017 untuk memberikan sharing session tentang pentingnya mengatur waktu dan bagaimana cara agar menjadi mahasiswa yang tidak hanya aktif di perkuliahan namun juga di aspek lainnya. Selain sharing session bersama alumni, kegiatan Dies Natalis juga diisi dengan potong kue, fashion show dan juga acara ramah tamah untuk mengakrabkan seluruh mahasiswa, alumni dan dosen prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMG.
Penulis : Riska Batubara
Editor : Alif Sulthon
