Gresik, Pemberdayaan masyarakat menjadi salah satu fokus utama Universitas Muhammadiyah Gresik. Dalam rangka memberikan kontribusi nyata terhadap ketahanan pangan dan pemberdayaan ekonomi keluarga, UMG melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) menginisiasi sebuah program yang melibatkan Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Ujungpangkah, Kabupaten Gresik.
Kegiatan ini dipimpin oleh Rohmatin Agustina SP MP Dosen Fakultas Pertanian UMG, bersama tim yang terdiri atas Dr Ummul Firmani SPi MSi, Ir Rahmad Jumadi MKes, dan Ir Suhaili MSi, serta dua mahasiswa M Rizky Ramadhan dan Dimas Tyan Nugroho.
Kegiatan yang didukung oleh Departemen Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (DPPM) UMG dan RisetMu PP Muhammadiyah ini bertujuan mengoptimalkan pemanfaatan pekarangan kosong di lingkungan PCA Ujungpangkah. Melalui penerapan budidaya tanaman hortikultura, diharapkan pekarangan dapat menjadi lumbung hidup yang menopang kebutuhan pangan anggota Aisyiyah. Kegiatan dimulai dengan sosialisasi yang dihadiri anggota PCA Ujungpangkah dan tim PKM. Acara ini dibuka dengan sambutan dari Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gresik, Innik Hikmatin SPd MPdI. Ia menyampaikan pentingnya kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan keluarga dan ketahanan pangan, terutama di tengah tantangan global saat ini.
Penanaman pekarangan dimulai pada Januari 2025, dengan fokus pada tanaman sayuran seperti kacang panjang, cabai, serta buah-buahan seperti mentimun dan labu madu. Selama empat bulan, mulai Januari hingga April 2025, tim pengabdian bersama ibu-ibu Aisyiyah melakukan kegiatan penanaman, pemeliharaan, hingga panen bersama. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan memberikan pengetahuan tentang cara bertani, tetapi juga membangun semangat gotong royong dan mempererat tali silaturahmi di antara sesama anggota Aisyiyah.
Salah satu anggota PCA Ujungpangkah, Wasilatul Islamiyah menyampaikan kesannya. “Menanam sayur seperti main-main, Alhamdulillah tidak terasa sekarang panen,” ucapnya. Kegiatan ini memberikan pengalaman yang menyenangkan sekaligus bermanfaat bagi anggota PCA, terutama dalam menyediakan sumber pangan yang sehat dan bergizi untuk keluarga mereka.
Ketua PCA Ujung Pangkah, Mutmainah, menyampaikan bahwa kegiatan ini akan dilanjutkan dan diperluas ke Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Pangkah Wetan, dengan harapan dapat diteruskan ke PRA lainnya dan pekarangan rumah ibu-ibu Aisyiyah di seluruh Ujung Pangkah.
“Kami berharap inisiatif ini tidak hanya berhenti di sini, tetapi bisa menginspirasi lebih banyak ibu-ibu untuk memanfaatkan pekarangan mereka menjadi sumber lumbung hidup yang bermanfaat,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan langkah konkret dari UMG dalam mendukung visi Muhammadiyah yang mengedepankan pemberdayaan masyarakat melalui pendidikan dan penelitian.
Kolaborasi antara akademisi dan komunitas lokal ini diharapkan dapat menjadi model bagi daerah lain dalam menghadapi tantangan ketahanan pangan serta meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui pemanfaatan pekarangan secara optimal. (Humas-UMG)