Api Membara, Ular Menggeliat! Pelatihan K3 UM Gresik Jadi Atraksi Penuh Adrenalin

Gresik – 20 Agustus 2025. Fakultas Kesehatan Universitas Muhammadiyah Gresik (UM Gresik) kembali mencetak sejarah dengan menyelenggarakan kegiatan Inhouse Training Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang penuh aksi menegangkan. Bertempat di Kampus 2 UM Gresik, pelatihan ini menggandeng Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Gresik sebagai pemateri utama, dan sukses memukau seluruh peserta dengan rangkaian simulasi nyata penanggulangan bahaya di lapangan.

Kegiatan dibuka secara resmi oleh Dekan Fakultas Kesehatan, Dr. Wiwik Widiyawati, S.Kep., Ns., MM., M.Kes. Dalam sambutannya, beliau menegaskan pentingnya pelatihan K3 untuk menumbuhkan kesiapsiagaan mahasiswa maupun tenaga pendidik dalam menghadapi kondisi darurat.
“Keselamatan kerja bukan sekadar teori di kelas. Mahasiswa harus mampu menguasai praktik penanganan darurat, karena ilmu kesehatan juga menuntut keberanian dan keterampilan menghadapi risiko di lapangan,” tegasnya.

IMG_9114_11zon.jpg (185 KB)

Tidak seperti pelatihan formal biasanya, sesi K3 kali ini penuh kejutan. Tim pemadam kebakaran langsung menggelar demonstrasi real case scenario. Para peserta diperlihatkan cara menangkap ular dengan teknik aman, menggunakan peralatan sederhana namun efektif. Suasana semakin menegangkan ketika beberapa relawan mahasiswa mencoba praktik langsung di bawah bimbingan instruktur.

Tak hanya itu, peserta juga dilatih cara memadamkan api menggunakan karung basah dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR). Simulasi dilakukan seolah-olah terjadi kebakaran mendadak di area kampus. Dengan penuh semangat, mahasiswa satu per satu maju mencoba, menciptakan momen heroik yang disambut sorak-sorai rekan mereka.

Puncaknya, peserta diajarkan cara menangani kebocoran gas yang kerap menjadi penyebab utama ledakan rumah tangga maupun industri. Penjelasan detail disertai praktik lapangan membuat mahasiswa memahami bahwa bahaya bisa datang kapan saja, dan keterampilan penanganan cepat dapat menyelamatkan banyak nyawa.

Pelatihan ini diikuti oleh mahasiswa, dosen, serta tenaga kependidikan Fakultas Kesehatan UM Gresik. Antusiasme tampak jelas dari wajah peserta yang berani mencoba simulasi meski penuh risiko. Bagi mereka, pengalaman langsung ini adalah pelajaran berharga yang sulit dilupakan.

Salah seorang peserta menyebutkan bahwa pelatihan ini membuka wawasan baru tentang pentingnya kewaspadaan. “Selama ini saya hanya tahu teori, tapi ternyata menghadapi api atau ular langsung itu sangat berbeda. Jadi makin sadar kalau K3 itu penting untuk semua orang, bukan hanya tenaga kesehatan,” ujarnya dengan penuh semangat.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Kesehatan UM Gresik menegaskan komitmennya untuk terus mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga siap menghadapi situasi darurat dengan tenang dan profesional.

Dukungan dari Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Gresik semakin memperkuat upaya kampus dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan responsif terhadap risiko.

“Dengan pelatihan seperti ini, mahasiswa bisa lebih siap menghadapi dunia kerja, bahkan dalam kondisi darurat. Ini adalah bekal nyata untuk kehidupan sehari-hari,” tutup Dr. Wiwik.

Pelatihan inhouse training K3 UM Gresik 2025 ini membuktikan bahwa kampus bukan hanya tempat belajar teori, tetapi juga arena menumbuhkan keberanian, ketangkasan, dan kesadaran akan pentingnya keselamatan jiwa.

📌 Informasi lebih lanjut:
🌐 Website: www.umg.ac.id
📱 Instagram: @um_gresik
📺 YouTube: Unmuhgresikofficial

Credit by Humas UMG