BAITUL ARQOM TAHAP IV UMG : MENGHADIRKAN LAYANAN PRIMA SEBAGAI IBADAH DALAM BEKERJA

Gresik, Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) melalui Biro Dakwah dan Pengembangan Al-Islam Kemuhammadiyahan menggelar kegiatan Baitul Arqom (BA) tahap IV tanggal 8-9 Februari 2024, bertemakan “Menghadirkan Layanan Prima sebagai Ibadah dalam Bekerja” di hotel Purnama, Batu, Malang. Baitul Arqom tahap IV kali ini diikuti oleh 51 peserta yang terdiri dari  Dosen dan tenaga kependidikan UMG. Disampaikan oleh Wakil Rektor III UMG, Suwarno SE, M. Si, kegiatan Baitul Arqom tahap IV bertujuan untuk meningkatkan pemahaman keislaman, menciptakan kesamaan dan kesatuan sikap, integritas,dan yang paling penting adalah menghadirkan Layanan Prima sebagai Ibadah dalam bekerja, sesuai dengan tema yang diusung opada kali ini.

BA 1.jpeg (306 KB)

“Baitul Arqom adalah suatu bentuk pembinaan rutin dalam persyarikatan Muhammadiyah yang berorientasi pada peningkatan ideologi keislaman, kemuhammadiyahan dan kepemimpinan” tuturnya 

Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik, Nadhirotul Laily, S. Psi, M. Psi, Ph.D. Psikolog, menuturkan bahwa kegiatan Baitul Arqom, merupakan tahap yang keempat, dimana merupakan tahap lanjutan yang sudah dimulai sejak tahun 2023 lalu. Rektor UMG juga menyampaikan bahwa acara Baitul Arqam juga merupakan program rutin yang dilaksanakan untuk memenuhi kebutuhan sprititual semua civitas akademika Universitas Muhammadiyah Gresik dalam melaksanakan segala aktivitas. Niat ibadah dalam melaksanakan tugas menjadi topik utama yang disampaikan oleh rektor UMG.

BA2.jpeg (182 KB)

 

“Rektorat dan pimpinan selalu berusaha memenuhi kebutuhan orang" di dalamnya, termasuk kebutuhan spiritual dan keagaaman. Baitul Arqom merupakan salah satu kebutuhan spiritual yang dibutuhkan oleh seluruh civitas akademika. Dalam kegiatan universitas yang paling penting adalah memnuhi keinginan stakeholder melalui pelayanan prima dan excelent. Pelayanan prima akan lebih optimal dengan menyelaraskan berbagai konsep, yaitu : Sikap, Ability, dan Tanggung jawab. Dalam menjalankan kewajian dan pekerjaan harus diniatkan sebagai ibadah, agar kita senantiasa berbuat dan memberikan yang terbaik. Bekerja dengan dilandaskan spiritual dan niat beribadah akan membuat seseorang memberikan kinera terbaiknya, dan itulah yang menjadi harapan kita semua sebagai output dari pelaksanaan Baitul Arqom ini.” ujar Rektor UMG.

Saat memberikan sambutan pembukaan di tengah peserta BA tahap IV yang memenuhi Nawang Wulan hall,  hotel Purnama, Batu, Malang. siang tersebut, Rektor UMG menjelaskan bahwa salah satu yang menjadi output pada Baitul Arqom adalah pemahaman agama dan prinsip  kemuhammadiyahan, yang menjelaskan prinsip prinsip ibadah yang benar. Muhammadiyah adalah gerakan Islam yang melaksanakan dakwah dan tajdid untuk terwujudnya masyarakat Islam yang sebenar-benarnya.

 

BA4.jpeg (362 KB)

Dr. Abdul Kholid Achmad, S.Hum., M.Pd. selaku Kelapa Biro Dakwah dan Pengembangan AIK Universitas Muhammadiyah Gresik, menyampaikan “harapannya dengan dilaksanakannya Baitul Arqom ini dengan mengusung tema Menghadirkan Layanan prima sebagai Ibadah dalam Bekerja, dapat meningkatkan semangat dan motivasi seluruh civitas akademika dalam meningkatkan pelayanan prima terhadap stakeholder UMG. Sesungguhnya kita perlu menanamkan niat ibadah dalam setiap aktifitas dan rutinitas seluruh civitas akademika”, ujar Kholid.

Baitul Arqom yang dilaksanakan di kota batu ini dilaksanakan selama 2 hari dengan berbagai kegiatan yang mendukung peningkatan ibadah dan kemuhammadiyahan. (HUMAS UMG)