Cinta Aja Nggak Cukup! FAI UM Gresik Bedah Rumus Rumah Tangga Anti-Drama Bersama Ulama Malaysia!

Gresik — Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Muhammadiyah Gresik kembali menggelar program unggulan Guest Lecture yang penuh wawasan sekaligus bikin senyum-senyum sendiri. Pada Selasa, 28 Oktober 2025, mahasiswa Prodi Pendidikan Agama Islam (PAI) dan Pendidikan Islam Anak Usia Dini (PIAUD) mendapat kesempatan belajar langsung dari Prof. Dr. Normadiah Daud (UniSZA Malaysia) mengenai Fiqh Kontemporer Munakahat—tema yang lagi relate banget di kalangan anak muda: pernikahan dan segala drama di baliknya.

IMG_9971_11zon.jpg (165 KB)

Acara yang berlangsung di ruang i4.06 pada pukul 18.00–19.30 WIB ini turut dihadiri oleh pimpinan FAI UMG, yakni Dr. Hasan Basri, S.Ag., M.Pd.I. (Dekan FAI), Dr. Noor Amirudin, S.Pd.I., M.Pd.I. (Koordinator Prodi PAI), Fitri Ayu Fatmawati, S.Pd., M.Pd. (Koordinator Prodi PIAUD), dan Dr. Mohammad Ahyan Yusuf Sya'bani, S.Pd.I., M.Pd.I. (Dosen PAI).

Dengan gaya pemaparan yang renyah, humoris, dan penuh insight, Prof. Norma menegaskan bahwa di era modern ini, urusan pernikahan nggak sesederhana “yang penting cinta”. Tantangan makin besar: godaan digital, tuntutan ekonomi, sampai ekspektasi sosial dan media—kalau mental dan iman nggak siap, bahaya bisa masuk dari mana saja.

IMG_9966_11zon.jpg (186 KB)

Beliau membagikan empat prinsip syar’i agar pernikahan tetap kokoh dan jauh dari drama berlebihan:

1️⃣ Niat yang lurus — Nikah itu ibadah, bukan pelarian dari kesepian atau tekanan lingkungan.
2️⃣ Pahami hak & kewajiban — Saling menghormati peran adalah kunci keharmonisan, bukan saling menuntut.
3️⃣ Komunikasi efektif — Jangan cuma sibuk scroll medsos, tapi lupa ngobrol sama pasangan.
4️⃣ Visi-misi keluarga — Rumah tangga butuh arah, bukan hanya rutinitas.

“Munakahat itu sekolah kehidupan—belajar sabar, ikhlas, dan saling mengasihi.” — Prof. Norma

Menurut beliau, ada empat indikator mencari pasangan:

  • Harta (mal)

  • Keturunan (nasab)

  • Ketampanan/kecantikan (jamal)

  • Agama (din)

IMG_9943_11zon.jpg (188 KB)

Namun, agama tetap nomor satu — plus akhlak yang baik dan rasa tanggung jawab. Karena rumah tangga bukan ajang pamer di media sosial, tapi perjalanan menuju ridha Allah.

“Cari yang bisa diajak susah dulu, bukan cuma difoto pas senang.” 🤭

Atmosfer sesi berlangsung hangat, penuh tawa, namun sarat nasihat mendalam. Program ini sekaligus menunjukkan komitmen FAI UMG menghadirkan pembelajaran global dan relevan bagi mahasiswa, terutama dalam isu-isu kehidupan nyata yang sering dihadapi generasi muda muslim.

Kuliah tamu ditutup dengan pesan inspiratif:
Cinta itu modal awal. Iman, komunikasi, dan komitmen—itu yang bikin langgeng.

📌 Informasi lebih lanjut:
🌐 Website: www.umg.ac.id
📱 Instagram: @um_gresik
📺 YouTube: UM_GRESIK

Credit by Humas UM Gresik