Gresik — Universitas Muhammadiyah Gresik (UM Gresik) kembali menjadi pusat sorotan setelah pelaksanaan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Bantuan Pembentukan dan Penguatan Unit Layanan Disabilitas (ULD) Tahun 2025 yang digelar oleh Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi. Acara ini menghadirkan tim pemonev nasional untuk menilai capaian, terobosan, dan kesiapan UM Gresik dalam mengembangkan layanan disabilitas yang inklusif dan berkelanjutan.

Dua pemonev nasional hadir langsung untuk melakukan evaluasi mendalam:
Prof. Dr. Endang Rochyadi, M.Pd., Tim Pemonev I, dan
**Briant Sudwi Julyan, S.ST., CRMP.*, Tim Pemonev II.
Keduanya memberikan apresiasi atas komitmen UM Gresik yang dinilai progresif dalam memperkuat ULD dan menghadirkan berbagai inovasi yang berdampak langsung pada mahasiswa penyandang disabilitas.
Dari pihak kampus, kehadiran pimpinan menjadi bukti kuat dukungan institusional terhadap pengembangan ULD. Harunur Rosyid, S.T., M.Kom., Ph.D., Wakil Rektor III, menyampaikan bahwa UM Gresik berkomitmen menghadirkan lingkungan belajar yang inklusif, ramah akses, dan berkeadilan bagi seluruh mahasiswa.
Acara ini juga dihadiri oleh jajaran pejabat pendukung pengembangan mahasiswa, yaitu:
Afakhrul Masub Bakhtiar, S.Pd., M.Pd., Kepala Biro Pengembangan Prestasi Mahasiswa,
Rini Puji Astutik, ST., MT., Kabag. Pengembangan dan Kreativitas Mahasiswa,
R. Achmad Djazuli, SP, MP., Kabag. Pengembangan Inkubasi Wirausaha Mahasiswa,
Nurul Azizah, S.Pd., Staff Pengembangan Prestasi Mahasiswa.
Selain itu, tiga mahasiswa yang terlibat dalam penguatan program ULD turut berpartisipasi: Adi Setyawan, Syaiful Ashari, dan Qoshdus Sabil, yang mewakili perspektif mahasiswa dalam pengembangan layanan.
Dalam sesi diskusi dan evaluasi, Tim Pemonev Nasional memuji berbagai inovasi yang telah dilakukan UM Gresik, mulai dari penyediaan aksesibilitas berbasis teknologi, pelatihan pendampingan mahasiswa disabilitas, hingga penguatan kebijakan internal yang mendukung inklusivitas kampus.
Kegiatan Monev ini menjadi momentum penting yang menegaskan bahwa UM Gresik tidak hanya berkomitmen, tetapi juga mampu menghadirkan terobosan nyata dalam pengembangan layanan disabilitas. Dengan pengakuan dari Tim Pemonev Nasional, UM Gresik semakin mantap melangkah sebagai kampus inklusif yang menjadi rujukan di tingkat nasional.
📌 Informasi lebih lanjut:
🌐 Website: www.umg.ac.id
📱 Instagram: @um_gresik
📺 YouTube: UM_GRESIK
Credit by Humas UM Gresik