Gresik, Kegiatan Pembinaan Kemuhammadiyahan bersama Prof Haedar Natsir M.Si, di Hall Sang Pencerah 11/07 menghadirkan banyak momen istimewa. Salah satunya adalah saat penyampaian sambutan dari Dr. Eko Budi Leksono ST, MT, Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik. Rektor UMG dihadapan lebih dari 500 tamu undangan dan civitas, menuturkan upaya UMG dalam mencetak Ulul albab dan Khoiru Ummah yang unggul sesuai visi Universitas yakni mencetak lulusan yang unggul dibidang Islamic Enterpreneurship.
Selama 1 tahun terakhir, ada banyak sekali pencapaian Universitas Muhammadiyah Gresik dalam setiap kegiatan yang dilakukan diantaranya adalah penguatan AIK sebagai pondasi aktifitas dan penguatan Dosen serta tenaga kependidikan UMG sebagai kader Muhammadiyah.
Beberapa Unit di kembangkan oleh Universitas Muhamamdiyah Gresik untuk mengimplementasikan Kemuhammadiyaan di segala nafas kehidupan kampus, salah satunya adalah Biro Dakwah dan pengembangan Islam Kemuhammadiyahan (BDPAIK), Kantor Layanan LazisMu UMG, Pusat Halalan Thoyiban, Rumah Tahfidz untuk pengkaderan mahasiswa yang telah diresmikan awal tahun 2022.
“Amal Usaha Muhammadiyah yang dibangun serta dikembangkan UMG telah banyak bermanfaat untuk masyarakat di Kabupaten Gresik bahkan di Indonesia. Alhamdulillah UMG berhasil menduduki peringkat ke 8 pada LPCR Award, pada tahun pertama mengikuti kompetisi ini ” Ujar Dr Eko.
Tidak hanya penguatan AIK, beliau menambahkan UMG juga melakukan pengembangan kesejahteraan SDM serta kaderisasi baik peningkatan Studi dari S2 ke S3 atau dari tingkat Sarjana ke Magister.
“Dosen yang Studi S3 adalah 32 orang, kesejahteraan Dosen dan pegawai hampir menyesuaikan dengan gaji PNS dengan presentase 95% hampir sama dengan gaji PNS. Selain itu rekrutmen 3 mantan PC IMM yang berkualifikasi dan kompeten. Semua itu adalah bukti UMG terus meningkatkan kesejahteraan pegawai dan dosen dalam rangka peningkatan profesionalitas dalam bekerja” tutur nya
“UMG berada di peringkat 34 Nasional untuk Pembinaan Kemahasiswaan dan Peringkat 13 Liga 2 PT/PTS se Jawa Timur. Prestasi ini jelas sangat membanggakan bagi UMG. Kami berharap prestasi ini juga bisa selaras dengan banyaknya jumlah calon mahasiswa baru di UMG” sambung nya
Pengembangan sistem penyelenggaraan Tridarma PT berbasis MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) tengah di lakukan oleh Universitas Muhammadiyah Gresik diantaranya adalah Hibah MBKM, PKKM, dan Institusional Suport System (ISS).
Tidak hanya itu kampus UMG juga mengembangkan Co-competition (Colaboration and Competition) dengan PTN/PTS, BUMN, juga Internasionalisasi kampus dengan bergabung sebagai member di Passage to Asean dan Hibah akreditasi Internasional.
“Revitalisasi aset rumah dan lahan seluas seluas 35 Hektar yang terletak di Tebaloan, Kecamatan Duduksampeyan diharapkan bisa menjadi aset investasi kampus UMG untuk nantinya akan dikembangkan kampus UMG sebagai kampus terpadu yang berwawasan lingkungan dan produktif” harap beliau (HUMAS UMG)