KUKUHKAN PIMPINAN PDPM & NA GRESIK, GUS YANI: ANAK MUDA HARUS BERANI DAN TANPA KERAGUAN!
Gresik, Pengukuhan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) dan Nasyi’atul Aisyiyah (NA) telah usai diselenggarakan pada hari Minggu (01/10) yang lalu. Kegiatan Pengukuhan Ketua PDPM dan NA ini dihadiri oleh Bupati Kabupaten Gresik, H. Fandi Akhmad Yani, S.E., jajaran Rektorat Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG), Ketua PDPM, Safiq Abdillah, S.T., M.M, Ketua Pengurus Daerah Nasyi’atus Aisyiyah (PDNA), Fatma Hajar Islamiyah, M.Pd. Ketua Pengurus Wilayah Pemuda Muhammadiyah (PWPM), M. Anang Nafi'uzaki, S.Kep Ketua Pengurus Wilayah Nasyi’atus Aisyiyah (PWNA), Zahrotul Janah, S.Kom., M.M. Ketua Pengurus Diri oleh aerah Muhammadiyah (PDM) Muhammad Thoha Mahsun, S.Ag., M.Pd.I., M.HES. Selain itu, kegiatan pengukuhan ketua PDPM dan NA juga dihadiri oleh 117 Anggota dari PDPM dan NA Kabupaten Gresik. Kegiatan pengukuhan PDPM dan NA ini diselenggrakan bertempat di Hall Sang Pencerah Universitas Muhammadiyah Gresik. Kegiatan ini dilaksanakan dengan kegiatan inti pengukuhan Ketua PDPM terpilih, Safiq Abdillah dan ketua NA terpilih, Fatma Hajar Islamiyah. Keduanya terpilih melalui proses MUSDA PDPM dan NA yang sebelumnya sudah dilaksanakan, dengan memperoleh suara terbanyak.
“Semuanya sudah bagus mulai dari Mas Syafiq, Mbak Fatma, Mbak Zahrotul Jannah, sudah membangun isu masing-masing. Isunya sudah banyak, mari kita kerjakan! Dimulai dari diri kita sendiri,” ucap Gus Yani, panggilan akrab Bupati Gresik, mengawali sambutannya. Gus Yani lantas menekankan dua hal yang perlu menjadi prinsip anak-anak muda, “Dua saja, cateten,” tuturnya.
Pertama, menurutnya pemuda itu biasanya sembunyi di balik alasan palsu. “Gak jelas. Dikongkon ngelakoni ngene, gak gelem, gak jelas. Sembunyi di balik alasan palsu. Maka saya doakan pemuda-pemudi punya keberanian yang kuat, keberanian melakukan sekecil apapun keputusan, walaupun satu persen,” katanya.
Adapun pesan kedua yang ia tekankan untuk para pimpinan PDPM dan NA Gresik ialah agar tidak punya keraguan dalam menjalankan sesuatu. “Ojok khawatir wae, wedi wae, pikirane elek wae, ojo-ojo gak iso, itu bukan jiwanya anak muda!” tegasnya.
Gus Yani juga menitikberatkan pesannya pada dua hal. “Anak muda itu yang pertama berani, kedua tidak punya keraguan. Keberanian dan tidak punya rasa takut dan ragu!” pungkasnya mengakhiri sambutan sekaligus kemudian mengukuhkan Ketua PDPM dan NA yang baru. (Humas UMG)
